Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta kunjungi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pandeglang, Selasa (28/02/2023). Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod, M.Si., yang didampingi oleh Wakil Rektor IV UMJ Dr. Septa Candra, MH., disambut oleh Wakil Ketua dan Sekretaris PDM Pandeglang beserta jajarannya di Gedung Dakwah PDM Pandeglang.
Salah satu rencana Kunjungan tersebut dalam rangka rencana pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata UMJ Tahun 2023. Ma’mun menyampaikan bahwa Pandeglang adalah salah satu dari empat kabupaten yang akan dijadikan lokasi KKN. Menurutnya Pandeglang termasuk dalam wilayah yang terpencil dan masih membutuhkan perhatian terutama pengembangan Sumber Daya Manusia.
Baca juga : Rektor UMJ Terima Kunjungan PDM dan PDA Tangsel
Dari 1300-an mahasiswa peserta KKN, 250 diantaranya akan diterjunkan di Pandeglang. Ma’mun menyampaikan bahwa program KKN yang tujuannya untuk pengabdian masyarakat akan lebih terasa manfaatnya ketika dilakukan di wilayah yang memerlukan pendampingan, salah satunya Kabupaten Pandeglang.
“Tidak pas kalau KKN dilakukan di wilayah yang sudah maju. Mungkin dari sisi manfaat ada, tapi menurut saya lebih manfaat jika dilakukan di daerah yang lebih membutuhkan,” ungkap Ma’mun.
Rencana tersebut disambut baik oleh PDM Pandeglang yang membawahi 9 Pimpinan Cabang Muhammadiyah dari 35 kecamatan. Sekretaris PDM Pandeglang, Muhamad Juwayni, M.Pd., menyampaikan bahwa UMJ tidak hanya bisa melaksanakan program KKN, tapi juga program pengembangan pendidikan misalnya kampus mengajar. Juwayni berharap UMJ dapat mengirimkan mahasiswa untuk mengajar di sekolah-sekolah Muhammadiyah di Pandeglang.
Selain Pandeglang, UMJ juga menyasar tiga wilayah lain sebagai lokasi KKN yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Cianjur. Beberapa pertimbangan penting disampaikan Ma’mun sebagai alasan penentuan wilayah KKN UMJ 2023. Kabupaten Cianjur dipilih karena terdampak bencana gempa bumi akhir November 2022 silam. Sedangkan Kabupaten Bogor merupakan wilayah yang telah melakukan kerja sama. Sementara itu Pandeglang dan Subang dipilih karena melihat kebutuhan akan pengembangan beberapa sektor.
Ma’mun juga menilai ada geliat Muhammadiyah di empat wilayah tersebut yang dapat menjadi jembatan bagi mahasiswa UMJ untuk melaksanakan program KKN. Berkaitan dengan hal tersebut Ma’mun mengatakan bahwa dakwah Muhammadiyah harus dilakukan dengan hati-hati mengingat literasi agama masyarakat masih minim.
Ma’mun berharap KKN 2023 yang direncanakan akan dilaksanakan pada pertengahan tahun mendatang akan lebih bermanfaat dari pada jika dilakukan di wilayah kota seperti Tangerang Selatan. “Kebermanfaatannya jauh lebih besar daripada dilaksanakan di tangsel.”
Selain membahas tentang rencana KKN, agenda silaturahmi menjadi ajang dialog antara UMJ dengan PDM Pandeglang tentang berbagai hal, mulai dari geliat Muhammadiyah di Pandeglang, hingga pendidikan. Ma’mun menegaskan bahwa kunjungan UMJ ke Pandeglang ialah untuk turut mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan beasiswa pendidikan bagi warga Pandeglang khususnya siswa SMA yang akan melanjutkan studi di UMJ. (DN/KSU)