Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta mendorong mahasiswa untuk mengasah keterampilan dalam hal literasi digital dengan menggandeng Kompasiana. Keduanya yang diwakili oleh Dekan FAI UMJ Dr. Sopa, M.Ag., dan Chief Operating Officer Kompasiana Nurulloh teken lembar kesepahaman pada Kamis (16/02/2023), di Gedung FAI UMJ. Turut hadir para wakil dekan, ketua program studi, dan civitas akademika FAI UMJ, dan tim Kompasiana.
Kerja sama dilakukan karena perkembangan teknologi informasi menjadi kebutuhan perguruan tinggi. Mahasiswa dituntut untuk memiliki kemampuan literasi digital agar dapat beradaptasi. Selain itu, pandemi Covid-19 yang mengubah interaksi sosial, termasuk pada dunia pendidikan tinggi yang menerapkan pembelajaran daring, meniscayakan digitalisasi informasi tidak dapat lagi dihindarkan.
Baca juga : BPKH dan Rumah Zakat Serahkan Fasilitas Laboratorium untuk FAI UMJ
Dekan FAI, Dr. Sopa, M.Ag., menjelaskan bahwa perkembangan teknologi yang pesat dewasa ini menjadikan arus informasi demikian banyak. Terdapat banyak konten, baik yang positif, tetapi juga negatif. Dalam konteks ini, diperlukan keterlibatan kalangan perguruan tinggi. Lebih lanjut, Sopa menyampaikan bahwa kerja sama ini menambah wadah bagi Civitas akademika FAI UMJ untuk menyalurkan informasi positif kepada masyarakat.
“Pada konten infomasi yang negatif, kita tidak bisa hanya mengatakan ini tidak boleh, tetapi bagaimana kita mampu menghadirkan alternatif informasi yang dapat mencerahkan masyarakat”, tegasnya.
Sementara itu, Nurulloh yang merupakan Chief Operating Officer Kompasiana menjelaskan bahwa sejak pandemi Covid pada awal 2020, Kompasiana mengalami peningkatan konten akademis yang signifikan dari segmen pelajar dan mahasiswa. Menurutnya terdapat 75.474 audiens muda per tahun yang memposting di Kompasiana.
“Kami mengajak mahasiswa untuk terus mengembangkan literasi digital baik untuk pengembangan diri, maupun untuk kepentingan perkuliahan,” katanya. Nurulloh menambahkan bahwa Kompasiana sudah bekerjasama dengan 136 perguruan tinggi di Indonesia.
Ada tiga kegiatan besar Kompasiana yang dikemas dalam program ‘Kampusiana’, yaitu Kompasiana Goes to Campus yang merupakan pendampingan literasi digital, Class Meeting sebagai ajang kompetisi, dan Creator Academy untuk menjaring 20-25 mahasiswa berprestasi untuk pengembangan karir. (DN/KSU)
